3/30/2010

Beda Karakter

4038beat-yudi-1.jpgBeda karakter motor jadi kendala Rey Ratukore naik skubek Honda BeAT. Ketika itu pembalap kelahiran Kupang ini tarung di kelas Skubek 125 cc Open di final Honda Racing Championship 2009, di sirkuit Park Kenjeran, Surabaya lalu.4039beat-axl-2.jpg

Secara tunggangan, pembesut tim Bintang Racing Team (BRT) ini terbukti ampuh melahap trek lurus serta chamber. Bahkan setelah terjungkal di lap ke-7 dari 10 lap yang dilombakan, Rey mampu di posisi ke-4. Lumayan.

“Sebelum terjatuh saya posisi ke-2. Karena nafsu mau di depan, nggak sengaja skubek dibawa terlalu rebah kayak motor bebek. Eh, malah jatuh lantaran standar mentok aspal,” sesal Rey.

4041beat-axl-4.jpgBeAT ini proyek anak-anak BRT yang dipimpin Suar selaku project officer alias PO. Untuk dongkrak tenaga tentu dengan bore up dulu. Guna mencapai 125cc, silinder disumpal piston Izumi buat Karisma yang berdiameter 53,4 mm. Hasil akhir volume silinder 124,2cc.

Pekerjaan kedua pasang klep lebar. Pilihannya, punya Honda Sonic yang memang masih diandalkan. Aslinya klep Sonic berdiameter 28 dan 24 mm. Dibubut jadi 22/26 mm. Kemudian lubang isap posisinya diluruskan dengan cara ditambal las argon dan dibikin lubang baru diameter 25 mm. Maklum asli BeAT lubang in berkelok.4040beat-axl-3.jpg

Untuk dongkrak kompresi, head dipapas 0,5 mm. Trus squish dibikin 8 derajat dan disesuaikan diameter piston baru.

Selanjutnya tentu bikin kem berdurasi lama. Namun tak dijelaskan berapa durasinya, Suar mengklaim kem standar modifikasi itu memiliki lift 9 mm. Sedang lift overlap sekitar 3,5 mm.

Bagian terpenting dari mengakali regulasi yang membolehkan terapkan karbu 26 mm. Paling pas karbu Suzuki Spin 125 yang venturinya 26 mm dengan setingan spuyer 17,5/130.

Pengapian tentu mengandalkan CDI BRT I-Max Super 24 step dengan setingan timing 32° di rpm 2.500, 38° di rpm 8.000 dan 36° di rpm 11.000.

“Ukuran roller yang pas balap di Park Kenjeran pakai berat 7 dan 8 gram yang dipasang silang.

DATA MODIFIKASI

Per klep : Kawak Kaze R
Sok belakang : RRGS
Ban : Indotire 80/90
Knalpot : AHRS F4